Ketergantungan fungsional
Functional dependency atau ketergantungan fungsional adalah suatu konsep yang menjelaskan tentang relationship/asosiasi/hubungan antara atribut-atribut dalam suatu relasi.
Functional dependency (ketergantungan fungsional) menggambarkan hubungan kaitan antara atribut-atribut dalam relasi, dikatakan fungsional dependent karena nilai dari suatu atribut digunakan oleh atribut yang lain. Simbol untuk menyatakan functional dependent adalah ⇒ dibaca secara fungsional menentukan.
Contoh : A ⇒ B (A secara fungsional menentukan B)
Artinya bahwa A secara fungsional menentukan B atau B bergantung pada A

Contoh :
Tabel Nilai
Ketergantungan fungsional dari tabel Nilai di atas adalah :
- NIM ⇒ NamaMhsNIM menentukan Nama Mahasiswa karena NIM yang sama menunjukkan nama Mahasiswa yang sama.
- {Matakuliah,NIM} ⇒NilaiHurufKenapa harus Matakuliah dan NIM kok tidak NIM saja atau Matakuliah saja. Karena kalau hanya NIM saja satu NIM dapat memiliki 2 nilai, Jika Matakuliah saja juga terdapat banyak nilai, oleh karena itu kita menggunakan Matakuliah dan NIM untuk menentukan Nilai Huruf.
MACAM-MACAM FUNCTIONAL DEPENDENCY
- Full functional dependency
- Partially dependency
- Transitive dependency
a) Full Functional Dependency (Penuh)
Menunjukan jika terdapat atribut a dan B dalam suatu relasi, dimana B memiliki ketergantungan fungsional secara penuh pada A. Tapi B tidak memiliki dependensi terhadap subset A.
Contoh :
{NIM,Nama} -> idRuang bukan Full Dependency, tetapi jika Nama dihilangkan maka
NIM -> idRuang merupakan Full Dependency
b) Partially dependency
Merupakan ketergantungan fungsional, dimana beberapa aribut dapat dihilangkan dari A dengan ketergantungan tetap dipertahankan. Dan B memiliki dependensi terhadap sunset A.
Contoh:
NIM, Nama ->idRuang, dimana jika nama dihilangkan maka ketergantungan tetap ada.
c) Transitive dependency
Kondisi dimana A,B,C adalah atribut sebuah relasi dimana Aà B dan BàC, dibaca C dikatakan sebagai transitive dependency terhadap A melalui B.
Contoh :
Id_Pelanggan -> {Nama, Salesman, Area} = A ->B
Salesman -> Area = B ->C




Komentar
Posting Komentar